BEST, VICTORYNEWS - Stichting Hibicus menggandeng Kedutaan Besar Republik Indonesia atau KBRI Den Haag, Belanda menggelar 'Workshop Tenun Sumba'.
Workshop Tenun Sumba digelar di De Bibliotheek Best pada 21 April 2022, bertepatan dengan Hari Kartini.
Kegiatan itu merupakan salah satu dari rangkaian 'Bulan Budaya Indonesia' yang diadakan setiap tahun di Kota Best, Belanda.
Baca Juga: Gubernur NTT, Bank NTT, dan Dirut Bank NTT Raih Penghargaan Top BUMD Awards 2022
Dilansir victorynews.id dari laman resmi kemlu.go.id, Senin (25/4/2022), Betty T Sari, pemerhati wastra Indonesia yang mengisi workshop tersebut, menjelaskan bahwa dalam masyarakat Sumba, wanita dengan kuku bertelau biru artinya adalah wanita idealideal.
Karena wanita Sumba pandai menenun dan pekerja keras.
Selain mengurus rumah tangga, ia juga pencari nafkah.
Baca Juga: Tampak Akrab Naik Mobil Golf, Presiden Jokowi dan Gubernur DKI Tinjau Sirkuit Formula E
Kuku tangan berona indigo karena tekun menenun pekan demi pekan, di sela pekerjaan mulia mengurus anak dan rumah tangga.
Artikel Terkait
Dekranasda NTT Ajukan Kain Tenun Sumba jadi Warisan Dunia ke Unesco
Kaukus Perempuan Politik Indonesia Dukung Kain Tenun Sumba Masuk UNESCO
Julie Laiskodat Tantang Kaum Muda NTT Ciptakan Karya Baru dari Kain Tenun NTT
Ketua Kadin NTT Pamerkan Teh Kelor La Moringa dan Motif Tenun Pada Acara B20 di Amerika Serikat