KUPANG, VICTORYNEWS - Konsulat Timor Leste di Kupang, NTT Jesuino Dos Reis Matos Carvalho mendukung upaya penanggulangan HIV/AIDS di wilayah Perbatasan RI-Timor Leste.
Konsulat Timor Leste di Kupang mendukung upaya yang dilakukan oleh UPKM Communty Development atau CD Bethesda Yakkum Yogyakarta maupun Belu dalam upaya eliminasi HIV/AIDS tahun 2030 mendatang.
Untuk itu, Konsulat Timor Leste di Kupang akan memfasilitasi CD Bethesda Yakkum, Dinas Kesehatan, dan KPA untuk memberi rekomendasi kepada Pemerintah Timor Leste maupun Kemenkes RI.
Rekomendasi yang dimaksudkan Konsulat Timor Leste di Kupang terkait revisi MoU tentang penanggulangan HIV/AIDS.
Aturan penanggulangan HIV/AIDS itu pernah dilakukan pemerintan Indonesia dan Timor Leste di Jakarta.
Hal ini disampaikannya saat pertemuan dengan CD Yakkum Bethesda, Dinkes NTT, KPA di hotel Neo Aston, Rabu (15/6/2022).
Baca Juga: Kasus OTT Kadis PUPR, Jaksa Masih Lengkapi Berkas Sebelum Limpah ke Jaksa Peneliti
Menurut Jesuino, revisi kerja sama itu perlu dilakukan karena penderita HIV/AIDS lebih banyak ada di wilayah Perbatasan Belu-Timor Leste, bukan di Pemerintah Pusat dari kedua negara ini.
Artikel Terkait
HIV/AIDS Tak Halangi Rafael Raga untuk Berbagi Motivasi dan Semangat Hidup
Tiga Ibu Hamil di Lembata Positif HIV/AIDS
Varian Baru HIV Ditemukan, Peneliti Sebut Lebih Ganas
Kasus HIV/AIDS di Belu Tinggi, KPA NTT: Perlu Kampanye Pemeriksaan VCT Secara Masif
UPKM-CD Bethesda YAKKUM Gelar Family Gathering Bahas Masalah HIV/AIDS Bagi Keluarga Belu di Kabupaten Kupang