JAKARTA,VICTORYNEWS - Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry Sambuaga mengungkap potensi luar biasa kripto sebagai komoditas.
Hal ini diungkapkan Jerry Sambuaga di acara launching Jaringan Pemred Promedia (JPP) di Gedung Perpusnas, Jakarta, Selasa, 14 Februari 2023.
Dalam kesempatan itu Wamendag mengatakan potensi transaksi aset kripto telah mencapai ratusan triliun dalam setahun.
Baca Juga: Dinas Kearsipan dan Perpustakaan NTT harus Jadi Pusat Pengetahuan
"Ini yang sangat luar biasa potensinya," kata Jerry Sambuaga.
Wamendag menuturkan, di tahun 2019 belum banyak transaksi kripto di Indonesia namun setahun kemudian di tahun 2020 nilainya mencapai Rp64,9 triliun.
Dikatakan. yang paling mengejutkan di tahun 2021 transaksi aset kripto meningkat luar biasa mencapai Rp859,4 triliun.
Untuk periode Januari-Juli 2022, nilai transaksi yang terjadi sebesar Rp232,45 triliun.
"Bisa dibayangkan kenaikannya sangat luar biasa," kata dia.
Baca Juga: Gubernur NTT Kunker ke Dinas Kearsipan dan Perpustakaan NTT
Secara keseluruhan kondisi itu merupakan pondasi luar biasa bagi Indonesia terkait transaksi kripto sebagai komoditas.
Dampak lainnya adalah secara langsung maupun tidak langsung mendongkrak ekspor nasional yang tergambar dalam neraca perdagangan.
Menurut Jerry, akumulasi neraca perdagangan Indonesia tahun 2022 mencatat surplus tertinggi sepanjang sejarah, dengan capaian surplus sebesar US$54,46 miliar.
"Kita perlu melakukan utilisasi terhadap perkembangan kripto dan turunan produknya, seperti token-token, secara strategis," kata Jerry Sambuaga
Baca Juga: Keluar dari Sinetron Ikatan Cinta, Amanda Manopo Ingin Bahagiakan Ayah Tercinta
Artikel Terkait
PLN Sukses Lakukan Uji Coba Perdagangan Emisi Karbon Pembangkit Listrik
Harga Minyak Goreng di TTS Mahal, Dinas Koperindag Koordinasi dengan Kementerian Perdagangan
Pelanggan Kripto Dominan dari Daerah Dengan Listrik dan Internet Yang Stabil
Ditjen Bea Cukai Sebut Neraca Perdagangan Provinsi NTT Tumbuh Positif
Kepala BP2MI Akui Indonesia Masih Diganggu Sindikat Mafia Perdagangan Orang
Minyakita Jadi Rebutan di Pasaran, Menteri Perdagangan: Padahal untuk Kalangan Tertentu