Ketika 'Harajuku' Jepang Berpadu dengan Tenun NTT

KUPANG, VICTORY NEWS - Perayaan ulang tahun Harian Umum Victory News (VN) ke-10 sekaligus Launching Victory News Media Network, Rabu (2/2/2022) di Lippo Plaza Kupang, berlangsung meriah.

Salah satu mata acara yang cukup memikat para undangan dan pengunjung yang memadati hall Lippo Plaza adalah penampilan tujuh peragawati dan tiga peragawan muda dengan tenun ikan NTT di atas panggung.

Baca Juga: Acte Agnesia Maha Putri  Promosi Tenun NTT di Dubai

Tenun Ikat NTT yang dikenakan begitu elegan dan mempesona!

Tenun ikat dari beberapa daerah di NTT seperti Sumba, TTS, Sikka, Rote, dirancang mengikuti "style Harajuku" (salah satu Kota Mode di Jepang) tanpa menghilangkan identitas tenun NTT.

Lewat Padu Padan Tenun, sang disigner Erwin Yuan coba mengungkap bahwa wanita dan pria dengan style demikian sungguh mempesona karena mereka berani mendobrak pakem fashion yang ajeg, terutama di dunia Barat.

Baca Juga: Kisah Libertina, Lintang Pukang Tekuni Tenun NTT

Tampil dengan busana dan warna rambut yang begitu berwarna serta menggunakan aksesori yang terkesan eksperimental serta tetap menggunakan kain tradisional sebagai bagian dari gerakan #BanggaBuatanIndonesia.

Ya, Gaya Harajuku yang sangat populer di dunia dan negara asalnya Jepang, memiliki ciri khas yang playful dan no rules fashion menjadi daya tarik anak muda era nilenial.

Baca Juga: Timor Art Grafiti Prakarsai 17 Lukisan dari Pewarna Alami Kain Tenun NTT

Harajuku memberi keleluasaan bagi anak muda membuat mix & match sesuka. Tidak hanya menonjolkan satu jenis item fashion, tapi berpakaian style Harajuku berarti bebas melakukan padu padan fashion.

Designer Erwin Yuan (Dok. Erwin Yuan Designer)

Pengungkapan Ekspresi
Sang Designer, Erwin Yuan kepada victorynews.id usai peragaan menjelaskan bahwa konsep yang diangkat di momen HUT VN ke-10 adalah Harajuku Fashion Style dibalut dengan Tenun Ikat Nusa Tenggara Timur.

"Style ini dikenal sebagai salah satu bentuk dari pengungkapan ekspresi anak-anak muda. Pakaian-pakaian yang dikenakan merupakan bentuk ekspresi dari nilai-nilai, norma, dan kepercayaan para pemakainya," bebernya.