KUPANG, VICTORYNEWS-Dalam kurun waktu tiga hari terakhir, beberapa wilayah di NTT, termasuk Kota Kupang dilanda hujan lebat dan angin kencang. BMKG NTT mengimbau masyarakat NTT tak perlu panik dengan cuaca tersebut.
Kepala BMKG El Tari Kupang Agung Sudiono Abadi, kepada Victory News, Minggu (16/1/2022) pagi mengatakan, wilayah NTT masih berada di periode musim penghujan.
Baca Juga: Resign dari PLN, Hardyan Memilih Beternak Ayam Petelur
Sehingga kondisi cuaca di NTT umumnya berpotensi hujan ringan hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang.
"Peringatan ini terkait angin kencang juga telah dikeluarkan BMKG El Tari Kupang sejak 2 hari lalu untuk wilayah NTT," kata Agung.
Kondisi ini dipicu oleh daerah tekanan rendah (Ex-Siklon Tropis Tiffany) yang terpantau di Australia barat bagian utara (selatan NTT).
Baca Juga: Jaksa Eksekusi Welly Djami Setelah Terima Putusan MA
Sehingga katanya menginduksi peningkatan kecepatan angin lebih dari 25 knot di NTT. Kondisi tersebut juga mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan, kecepatan angin dan ketinggian gelombang di wilayah NTT.
"Namun masyarakat NTT tidak perlu panik karena kondisi ini tidak sama dengan saat siklon seroja yang terjadi tahun lalu itu," tuturnya.
Baca Juga: Ubah Wajah Desa Toi, Kades Bangun Kantor Desa Megah
Meski demikian, ia meminta masyarakat NTT agar tetap meningkatkan kewaspadaan akan potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, banjir Rob, tanah longsor, pohon tumbang, jalanan yang licin dan juga sambaran petir.***
Artikel Terkait
BMKG Cabut Peringatan Tsunami di NTT, Warga Diminta Pulang ke Rumah
Kepala BMKG Pusat: Salam Damai Natal Bagi Masyarakat NTT
BMKG Rilis Wilayah NTT Waspada Hujan Saat 25 Desember
Prakiraan BMKG Soal Cuaca Malam Ini Hingga Hari Kedua 2022
Tiga Warga TTS yang Disambar Petir Pulang ke Rumah
Catok Rambut Saat Hujan Deras, Siska Tofeto Disambar Petir