KUPANG, VICTORY NEWS-Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) NTT berkomitmen memerangi stunting.
Untuk mewujudkan komitmennya itu, BKKBN NTT di bawah kepemimpinan Marianus Mau Kuru terus menjalin kerja sama dengan semua pihak, termasuk para tokoh agama.
Baca Juga: 3082 Balita di Kota Kupang Mengalami Stunting
Senin (17/1/2022), Marianus bersama sejumlah jajarannya menyambangi Ketua Sinode Gereja Masehi Injili Timor (GMIT) Pendeta Dr Mery Kolimon.
Kepada Pendeta Mery Kolimon, Marianus menyampaikan keinginannya agar GMIT ikut terlibat dalam memerangi Stunting.
Marianus menyodorkan draft kerja sama dengan GMIT untuk memerangi stunting.
Baca Juga: 1.808 Anak di Lembata Menderita Stunting
Marianus mengungkapkan, sesuai dengan Pepres No 72, Presiden Jokowi mempercayakan penanganan Stunting kepada BKKBN.
Untuk itu, penerapan di NTT, pihaknya ingin mendampingi para keluarga agar angka stunting yang baru tidak boleh ada lagi di NTT.
Artikel Terkait
Perangi Stunting, BKKBN Ujicoba Aplikasi ELSIMIL
Deputi BKKBN Berdiskusi Dengan Uskup Agung Kupang
Sukseskan Bangga Kencana, Kepala BKKBN Minta Dukungan Uskup Atambua