KUPANG, VICTORY NEWS-Komunitas Timore Graffiti bekerja sama dengan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Bali gelar Workshop tentang Jejak Rupa Rempah.
Kegiatan yang berlangsung pada, Kamis (23/6/2022) di hotel Aston Kupang and Convention Center itu membahas Presentasi Hasil Riset dan Penggalian Ide Mural.
Ketua Timor Art Graffiti, Alwi Kolin dalam laporannya mengatakan, kegiatan Workshop Jejak Rupa Rempah itu sebagai bentuk dukungan terhadap program Muhibah Budaya Jalur Rempah yang digelar Kemendikbudristek pada tahun 2022.
Baca Juga: Satgas Penanganan PMK Dibentuk, Begini Sususnan Kepemimpinannya
Lanjut Alwi, tujuan kegiatan untuk menyadarkan generasi muda terkait potensi rempah-rempah yang ada di NTT khususnya Cendana sebagai Rempah unggulan.
"Timor Art Graffiti bekerja sama dengan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Bali untuk menggelar berbagai kegiatan pagelaran seni untuk menyambut rombongan Laskar Rempah RI yang datang menggunakan KRI Dewaruci, " katanya.
Alwi menjelaskan bahwa hasil workshop akan dipamerkan dalam bentuk mural bersama di jalan El Tari Kupang sehingga menyadarkan masyarakat umum tentang manfaat dari rempah-rempah.
Baca Juga: Bupati Sabu Raijua Lepas 330 Anak PAUD di Kecamatan Hawu Mehara, Apresiasi bagi Tenaga Pendidik
"Tujuan kegiatan juga untuk memperkenalkan kekayaan Rempah dan budaya yang dimiliki provinsi NTT saat ini, " ujarnya.***
Artikel Terkait
Nostalgia Bersama KRI Dewaruci Mengarungi Jalur Rempah Nusantara (2)
Nostalgia Bersama KRI Dewaruci Mengarungi Jalur Rempah Nusantara (3)
Pemkot Kupang Siap Menyambut KRI Dewaruci dan Rombongan Laskar Rempah RI
Laskar Rempah RI Ikut Mandi Khatulistiwa, Tradisi KRI Dewaruci
Nostalgia Bersama KRI Dewaruci Mengarungi Jalur Rempah Nusantara (4)
Balai Pelestarian Nilai Budaya Bali Gelar Webinar Jalur Rempah
Pemprov NTT Siap Menyambut Rombongan Laskar Rempah RI