Gereja hadir untuk memulihkan daerah, mulai dari berbagai isu seperti SDM, keadilan sosial, dan hal lainnya juga untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.
Baca Juga: BRI Liga I: Persis Solo Hanya Mampu Bermain Imbang lawan PSIS Semarang
"Kita bikin bazar murah, kita berikan bantuan kepada beberapa kelurahan untuk pasang lampu jalan, bagaimana juga soal sumberdaya manusia yang kita latih seperti ini sejak dini," ungkap dia.
Ia menyebut berbagai hal baik telah konsisten dilakukan GBI Tunas Daud tidak saja di wilayah Oesapa tetapi juga di berbagai tempat.
"Jemaat sebagai rakyatnya kita sehingga kita hadir untuk memenuhi kebutuhan mereka," ujarnya.
Baca Juga: WOW...Puan Maharani Klaim Bawa Pesan Rahasia dari Megawati untuk Prabowo Subianto! Apa Ya?
Pihaknya pun pernah membantu pembangunan rumah bagi salah satu korban Badai Seroja dan memerhatikan pula penanganan stunting.
"Ini akan menjadi agenda tetap sebagai keberpihakan terhadap masyarakat," tambah dia.
Sementara Fashion Show Busana Adat Anak, untuk melatih mentalitas agar anak dapat tampil di depan umum maupun ke depannya bisa menjadi pemimpin.***
Artikel Terkait
APS Kupang Gelar Fashion Show Lansia Panti Jompo, Putri Indonesia 2022 asal NTT Dewan Juri
Usai Citayam Fashion Week, Situ Rawa Kalong Jadi Lokasi Fashion Show Warga Depok
Wow, Gemar Fashion Show, Ridwan Kamil dan Bonge Jajal Situ Rawa Kalong
Anak-anak TK Imanuel Oesao Kupang Mengenal Pakaian Adat NTT Lewat Fashion Show
SERU...20 Penyandang Disabilitas Ikut Fashion Show saat HUT ke-16 Panti Hit Bia Kupang
20 Penyandang Disabilitas Tampil Memukau Saat Lomba Fashion Show. Begini Kata Kepala UPTD Panti Hit Bia Kupang