KUPANG, VICTORYNEWS - Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat mengatakan, 5.000 Pos Pelayanan Terpadu atau Posyandu di NTT masih kekurangan alat Antroprometri.
Pernyataan itu disampaikan Gubernur NTT dalam acara Pencanangan Pencegahan Stunting tahun 2023 bersama Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU), Marsekal TNI Fadjar Prasetyo, dan Kepala BKKBN RI, dr Hasto Wardoyo di aula El Tari Kupang, Senin (20/3/2023) pagi.
Gubernur NTT menjelaskan, secara keseluruhan Provinsi NTT memiliki 10.000 Posyandu yang tersebar di 21 Kabupaten dan 1 Kota.
Kendati demikian, kata Gubernur Viktor, yang memiliki alat antroprometri hanya 5.000 Posyandu sedangkan 5.000 Posyandu lain belum memiliki alat antroprometri.
"Hari ini NTT memiliki 10.000 Posyandu namun yang memiliki alat antroprometri baru 5.000 yang dipakai untuk menimbang dan mengukur angka stunting di NTT dengan standar yang baik, " kata Gubernur Viktor.
Antroprometri merupakan alat pengukur stunting yang sangat tepat sesuai standar dari Kementerian Kesehatan RI.
Baca Juga: Diminta Gubernur NTT, Kepala Staf Angkatan Udara Setujui Pengelolaan 10 Desa Kelor di Provinsi NTT
Dengan berkurangnya alat antroprometri itu maka secara jelas ada 5.000 Posyandu di NTT yang tidak bisa mengukur secara jelas angka stunting di NTT.
"Artinya ada Posyandu yang belum melakukan penimbangan dan pengukuran menggunakan alat antroprometri serta belum mendapat pendampingan dari ahli gizi, " cetusnya.
Ia mengimbau para kader Posyandu untuk mengangkut dan membawa alat antroprometri untuk melakukan penimbangan dan pengukuran stunting di daerah yang belum memiliki alat antroprometri.
Baca Juga: Kecelakaan di Tol Pamulang, Pebulutangkis Syabda Balawa Meninggal Dunia
Dalam kesempatan itu KSAU Fadjar Prasetyo menyerahkan secara simbolis bantuan alat antroprometri dan USG fua dimensi kepada Kepala Rumah Sakit Umum Angkatan Udara Lanud El Tari Kupang untuk digunakan di seluruh Posyandu tiap satuan jajaran TNI Angkatan Udara. ***
Artikel Terkait
Pengamat Politik Nilai Gaya Menunduk Gubernur NTT di Depan Presiden Jokowi Memiliki Banyak Makna
Gubernur NTT Rapat Bersama Menteri Kelautan dan Perikanan, Bahas Investasi Rp7,5 Triliun di Sumba Timur
Dinas PUPR Provinsi NTT Wujudkan Mimpi Gubernur NTT Bangun Jalan Sepanjang 906 Kilometer
Cetak Lulusan Berkualitas, MendikbudristekRI Sepakat dengan Desain Pendidikan Gubernur NTT
Diminta Gubernur NTT, Kepala Staf Angkatan Udara Setujui Pengelolaan 10 Desa Kelor di Provinsi NTT