OELAMASI, VICTORYNEWS-Lantamal VII Kupang dalam seleksi penerimaan Calon taruna-taruni tahun 2023 mengedepankan transparansi, obyektivitas dan tidak ada pungutan biaya sepersenpun.
Jadi jangan percaya kepada oknum atau pihak-pihak tertentu yang menjanjikan dapat membantu meluluskan dalam tahap seleksi dengan harus menyediakan sejumlah uang atau dalam bentuk lainnya.
Bagi para calon taruna-taruni yang mendapati hal demikian dari panitia atau oknum tertentu jangan segan-segan untuk melaporkan oknum yang melakukan pungutan tersebut.
Sebab tidak ada pemanggilan ulang bagi calon taruna-taruni yang dinyatakan tidak lulus dalam seleksi.
Baca Juga: Angela Lee Ungkap Momen Misteri Ketika Kecelakaan
Penegasan ini disampaikan Komandan Lantamal VII Kupang dalam sambutan tertulis yang dibacakan Wakil Danlantamal VII Kupang, Kolonel Marinir Aris Budiadi dalam upacara pengambilan sumpah dan penandatanganan pakta integritas calon Taruna dan Taruna TNI AL di Lapangan Apel Mako Lantamal VII Jln Supul Raya, Desa Bolok, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, NTT, Senin (29/5/2023)
Menurutnya, panitia penerimaan taruna-taruni Lantamal VII Kupang memiliki tanggung jawab berat, karena sebagai panitia menjalankan amanah sekaligus kehormatan yang harus dipertanggungjawabkan dengan baik kepada TNI AL secara institusi dan kepada Tuhan.
Lanjutnya, tanggung jawab kepada TNI AL itu adalah bagaimana panitia berupaya mendapatkan calon perwira yang memenuhi kriteria yang telah ditetapkan. Sehingga perwira TNI AL nantinya mampu mengemban amanah sebagai generasi penerus bangsa TNI AL.
“Apalagi menyeleksi calon perwira TNI AL tidaklah mudah, karena calon perwira yang akan dipilih adalah calon-calon terbaik yang akan melewati berbagai tahapan seleksi. Tahapan seleksi meliputi tes kesehatan, psikologi, kesamaptaan, jasmani, mental ideologi dan administrasi,” tandasnya.
Baca Juga: Mario Dandy Pakai Borgol Sendiri, Kapolda Metro Jaya Minta Maaf
Disamping itu, panitia juga memiliki standar baku yakni petunjuk pelaksanaan dan petunjuk teknis sebagai prasyarat dalam penerimaan calon perwira TNI AL. Standar tersebut harus dipedomani dan dilaksanakan secara konsisten, objektif dan penuh rasa tanggung jawab.
Sementara Wakil Danlantamal VII Kupang, Kolonel Marinir Aris Budiadi saat diwawancarai sejumlah awak media mengatakan pihaknya selalu sosialisasikan kepada setiap calon tentang penerimaan TNI AL bebas KKN dan Nepotisme.
Salah satu cara menghindari KKN itu dangan membentuk panitia werving yang bersih dengan seluruh panitia yang terlibat bersedia diambil sumpah dan menandatangani pakta integritas.
Di samping itu disaksikan oleh seluruh calon bahwa panitia siap melaksnakan seleksi penerimaan dengan tidak KKN dan Nepotisme.***
Artikel Terkait
Peduli Bahari, Lantamal VII dan Masyarakat Tablolong Gelar Aksi Bersih Sampah
Lantamal VII Kupang Gelar Danlantamal VII Cup, Ada Lomba Renang dan Selam OBA
Pemprov Dorong PRSI NTT Kolaborasi dengan Lantamal VII Kupang Jaring Atlet Renang untuk PON 2028
Lantamal VII Kupang Berangkatkan 159 Casis Bintara dan Tamtama ke Satdik 2 Makassar
Lanud El Tari Kupang dan Lantamal VII Kupang Bantah Anggota Terlibat Pengrusakan Fasilitas Polri di Kupang
Lantamal VII Kupang Gandeng Berbagai Pihak Tanam 5.000 Anakan Mangrove di Tablolong