KUPANG, VICTORYNEWS - Beberapa waktu lalu Provinsi NTT viral lantaran kebijakan masuk sekolah jam 5 pagi yang digagas Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat.
Kebijakan masuk sekolah jam 5 pagi yang digagas Gubernur NTT itu tidak hanya menjadi perbincangan masyarakat Indonesia namun hampir seluruh Dunia.
Ada yang mendukung, namun ada juga yang mengkritik secara keras kebijakan kontroversial dari Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat itu.
Baca Juga: Ingin Jadi Pemimpin, Gubernur NTT Minta Siswa-siswi Implementasi Tiga Karakter Yesus
Setelah sekian lama tidak ada kabar perkembangan sekolah jam 5 pagi, Gubernur NTT mengungkap sejumlah alasan hingga manfaat di balik kebijakan itu.
Saat berkunjung ke SMA Kristen Pandhega Jaya di Kabupaten Kupang, Gubernur NTT mengungkap manfaat dari kebijakan masuk sekolah jam 5 pagi.
Menurut Viktor Bungtilu Laiskodat, kebijakan masuk sekolah jam 5 pagi itu sangat penting untuk melatih siswa-siswi disiplin sejak dini.
"Bangun sebelum jam 5 pagi itu membantu seseorang menyiapkan diri dengan baik sebelum memulai aktivitas seharian, " kata Gubernur Viktor menjawab pertanyaan siswa.
Gubernur NTT mencontohkan dirinya waktu masih kecil selalu bangun jam 4 pagi.
Setelah bangun pagi dirinya melakukan ibadah subuh bersama keluarga, setelah itu menyiram tanaman baru menyiapkan diri ke sekolah.
Baca Juga: Ini Sembilan Kesepakatan Percepatan Penurunan Stunting NTT yang dihasilkan Rakor di Rote Ndao
"Jadi kalau bangun pagi itu melatih kita untuk menyiapkan hidup secara baik. Mulai dari waktu hingga aktivitas setiap hari, karena anak pemalas biasa bangun siang cuci muka sedikit tanpa persiapan langsung ke sekolah, " cetusnya.
Ia menegaskan, manusia berhasil itu adalah manusia yang menyiapkan diri secara baik sejak bangun tidur.
Artikel Terkait
Pemprov NTT Kembali Kucurkan Bantuan Pendidikan Rp 16,2 Miliar di Kabupaten Ngada
Gubernur NTT Minta Guru Harus Desain Pengembangan Kualitas Pendidikan di Provinsi NTT
MANTUL! Usung Tema Kearifan Lokal, SMAN 5 Kota Komba Manggarai Timur Gelar Expo Pendidikan
Cegah Tiga Dosa Besar Pendidikan, LLDIKTI XV Kupang Gelar Sosialisasi 4A Bagi PT di Provinsi NTT
Potret Buram Pendidikan di TTU Kembali Terjadi, Kepsek Tega Larang Siswa Sekolah Lantaran Tunggak Uang Komite