KUPANG, VICTORYNEWS- Budaya tertib berlalu lintas harus ditanamkan sejak dini demi menekan angka kecelakaan lalu lintas (Lakalantas).
Selama tahun 2021, Polres Kupang Kota merilis 40 nyawa melayang akibat Lakalantas.
Untuk menekan angka kematian akibat Lakalantas, Selasa (18/1/2022), Ditlantas Polda NTT memberikan sosialisasi 'Tertib Berlalu Lintas Sejak Dini' kepada siswa-siswi SMP Negeri 18 Kota Kupang, di wilayah RT03/RW01 Kelurahan Fatukoa, Kota Kupang, NTT.
Baca Juga: Petani Biboki Alami Kelangkaan Pupuk, DN Bebas Jual Pupuk Subsidi dengan Harga Mencekik
Selain untuk pencegahan, sosialisasi ini juga bertujuan menanamkan budaya tertib berlalu lintas bagi peserta didik di sekolah itu.
Kanit 2 Subdit Kamsel Ditlantas Polda NTT, AKP Ratna Yuda Tupong saat memberikan edukasi langsung di halaman SMP Negeri 18 Kota Kupang menjelaskan, kegiatan ini harus bisa mengubah pola pikir pelajar agar mengutamakan keselamatan daripada kesenangan, dan kebutuhan akan alat transportasi.
Baca Juga: Cetak Rekor Gol Sepanjang Masa Bersama Timnas, CR7 Dapat Pengakuan Istimewa FIFA
Ia mengingatkan anak di bawah umur tidak boleh mengendarai kendaraan bermotor dan selalu memakai helm saat diantar orang tua ke sekolah dengan sepeda motor.
“Kami berharap kegiatan ini bisa meningkatkan kesadaran dan kepatuhan para pelajar terhadap aturan lalu lintas ini,” tuturnya.
Baca Juga: Turunkan Honor KSO Hingga Rp995 Ribu, Pemkab Lembata Dinilai Tidak Bijak
Sosialisasi tertib berlalu lintas disambut baik pihak sekolah. Kepala SMPN 18 Kota Kupang Gregorius Emilianus Karmin, berharap kegiatan tersebut dilakukan secara terus menerus dan berkala di sekolah tersebut.
"Kami dari pihak Sekolah sangat berterima kasih kepada kepolisian dalam hal Ditlantas Polda NTT yang telah memberi pengarahan pada anak didik kami, sehingga siswa mengerti tentang berlalu lintas yang baik dan benar," Tandasnya.***
Artikel Terkait
Setelah Kecelakaan Beruntun, Dishub Kota Kupang Ancam Cabut Izin Trayek Angkot Yang Ugal-ugalan