KUPANG - VICTORY NEWS : Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi NTT terus memantau terhadap penanganan Covid-19 di tengah ancaman varian baru omicron.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTT, dr Messerasi Ataupah yang dikonfirmasi Rabu (26/01/2022) mengatakan, saat ini varian baru omicron sudah masuk dan menyebar di Indonesia bahkan ada yang meninggal karena varian terbaru ini.
Namun, warga diminta tidak perlu khawatir. Pasalnya, vaksinasi yang terus gencar di semua daerah bisa menjadi penangkal.
Baca Juga: PMI Lembata Bersama PT Epson Indonesia Gelar Donor Darah
Selain itu, hingga saat ini belum ada pasien covid-19 yang terkonfirmasi varian omicron di NTT.
“Sampai saat ini belum ada kasus omicron namun kita tetap ikuti perkembangannya,” ungkapnya.
Dia mengatakan, vaksin dapat meminimalisir gejala atau memperkuat daya tahan tubuh terhadap infeksi Covid-19. Ia meminta warga yang sudah vaksin II bisa mengikuti dosis III.
Saat ini, capain vaksinasi di NTT telah mencapai 76,01 persen atau 2.912.087 warga NTT. Sedangkan, dosis kedua mencapai 43,42 persen atau 1.663.582 orang.
Baca Juga: Diaudit Itjenau, Lanud El Tari Optimis Benahi Program Kerja
Dia mengatakan, satgas tetap berkoordinasi untuk melakukan testing atau uji lab setiap sample swab pada laboratorium yang direkomendasi Kementerian Kesehatan.