KUPANG, VICTORY NEWS - Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Kupang Orson Nawa menyebut sampah yang dihasilkan oleh masyarakat Kota Kupang sebanyak 86 ton per hari.
Sampah-sampah ini berasal dari 800 tempat pembuangan sementara (TPS) yang tersebar di 51 kelurahan di Kota Kupang.
Kepala DLHK Kota Kupang Orson Nawa mengatakan bahwa saat ini DLHK Kota Kupang memiliki 36 truk yang melayani 800 TPS di Kota Kupang.
Baca Juga: Sukseskan Pekan Imunisasi Dunia, Unicef-Pemkab Sosialisasi dan Latih Nakes Belu
Pihaknya memastikan dan menjamin bahwa penanganan sampah di Kota Kupang sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya.
Dia mengatakan, petugas kebersihan atau awak truk sampah milik Dinas LHK, mulai mengangkut sampah sejak dini hari hingga selesai. Semua tim memiliki tugas dan jadwal serta rute mereka masing-masing.
Meski demikian ia nenyebutkan bahwa kesadaran masyarakat untuk tertib membuang sampah pada tempatnya dan tertib membuang sampah pada jam nya masih sangat minim.
Baca Juga: UU TPKS, Alat Pemberantasan Kekerasan Seksual di NTT
Ia berharap, perilaku masyarakat dalam membuang sampah harus lebih bertanggung jawab, jangan lagi sampah organik, daun dan ranting pohon serta bangkai binatang dibuang di kontainer sampah.
Orson mengakui bahwa pihaknya memang kekurangan awak, misalnya satu truk hanya ada dua orang awak, bahkan untuk truk pengangkut kontainer, hanya ada supir.
Artikel Terkait
Sampah Menumpuk, DLHK Kota Kupang: Besok Kami Selesaikan
12 Pelaku Pembuangan Sampah Plastik asal Maumere Ditangkap Pol PP dan TNI di Manggarai Timur
Persoalan Sampah Jadi Tugas PD Pasar
Songsong Hari Bumi, Mahasiswa STKIP Sinar Pancasila Betun Bersikan Sampah di Pantai Motadikin