KUPANG, VICTORYNEWS- Minyak tanah menjadi langka di Kota Kupang sejak pekan kemarin hingga saat ini membuat ribuan warga antre di mana-mana.
Seperti terpantau di wilayah Kelurahan Lasiana, Kecamatan Kelapa Lima, Kota Kupang pada Sabtu(26/11/2022) tepatnya di lapangan Lasitarda.
Ribuan warga Kota Kupang terlihat datang dengan menenteng jerigen berbagai ukuran untuk bisa mendapat minyak tanah.
Bahkan ada seorang warga terlihat pingsan di tengah kerumunan warga hingga harus digotong keluar.
Baca Juga: Ribuan Warga Kecamatan Alak, Kota Kupang Rebutan 5.000 Liter Minyak Tanah
Warga mengaku sudah antre di lokasi itu sejak pagi dan diharuskan membawa foto copy KTP.
"Kita disuruh harus bawa bukti KTP baru bisa dapat jatah, kalau tidak bawa maka tidak dapat jatah, kalian pikir kami ini warga asing," ucap Sinta Mina, salah satu warga di lokasi itu sambil marah-marah.
Dirinya, mengaku untuk Kecamatan Kelapa Lima mendapatkan jatah 10.000 liter atau dua mobil tangki ukuran 5.000 liter.
Satu mobil tangki itu beroperasi di alun-alun Kelapa Lima sementara satu lainnya di Lapangan Lasitarda.
Artikel Terkait
Produksi Menurun, Pengusaha di Kota Kupang Keluhkan Kelangkaan Minyak Tanah
Ribuan Warga Kecamatan Alak, Kota Kupang Rebutan 5.000 Liter Minyak Tanah