KUPANG, VICTORYNEWS - Sang Fajar mulai menyingsing di ufuk barat, Sabtu (21/1/2023), aktivitas keseharian Aipda Bonevantura T Luma seperti biasanya.
Bertugas sebagai Babinkamtibmas Kelurahan Kelurahan Manulai II, Kecamatan Alak, Kota Kupang ia mengunjungi warganya.
Ia ingin memastikan wilayah tugasnya aman dari masalah Kambtibmas.
Baca Juga: HEBOH! Warga Temukan Galian Batu Mirip Patung Manusia di Fatukoa, Kota Kupang
Namun, di tengah kesibukannya di akhir pekan itu, bunyi deringan terdengar dari Handphonenya.
Telepon itu berasal dari Anggota Kepolisian yang sementara bertugas di Pos Polisi Batupelat.
Dirinya ditelepon karena saat itu ada beberapa warga yang mengantar seorang anak laki-laki berusia kurang lebih 10 tahun kebingungan pulang ke rumah.
Baca Juga: Batu Berbentuk Manusia di Fatukoa Kota Kupang Diteliti untuk Dijadikan Cagar Budaya
Sebagai seorang Anggota Polisi yang bertugas di Polresta Kupang Kota, yang mengemban tugas sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat dirinya pun langsung bergegas pergi.
Artikel Terkait
HEBOH! Warga Temukan Galian Batu Mirip Patung Manusia di Fatukoa, Kota Kupang
Batu Berbentuk Manusia di Fatukoa Diletakan Kembali di Tempat Asalnya
Cerita Mistis Dibalik Temuan Patung Batu Mirip Manusia di Fatukoa, Kota Kupang
Vinsen Mengakui Hidup Semakin Tak Tenang Setelah Bawa Batu Patung Manusia di Kota Kupang ke Rumahnya
Batu Berbentuk Manusia di Fatukoa Kota Kupang Diteliti untuk Dijadikan Cagar Budaya