Warga Pertanyakan Proses Hukum Penemuan Mayat Hangus Dibakar di Kota Kupang Kepada Polda NTT

KUPANG, VICTORYNEWS - Kasus penemuan mayat laki-laki yang hangus dibakar di Kelurahan Liliba, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang beberapa waktu lalu proses hukumnya dipertanyakan warga dalam kegiatan Jumat Curhat PoldaNTT di Restoran Celebes, Kota Kupang, Jumat(27/1/2023).

Irwasda Polda NTT Kombes Pol. Zulkifli yang mewakili Kapolda NTT Irjen Pol. Johni Asadoma dalam Jumat Curhat Polda NTT mendengarkan langsung semua masukan warga yang tergabung dalam Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) di Kota Kupang. 

Ketua Kerukunan Keluarga Toraja Kota Kupang Daud Mangesa, mengaku kasus pembakaran bagi manusia baginya sesuatu hal yang sangat kejam.

Baca Juga: UPDATE!! Tersangka Kasus Jenazah Hangus Terbakar di Liliba, Begini Kata Kapolresta Kupang Kota!

Oleh karena itu, mempertanyakan komitmen dari Polda NTat untuk bisa mengatasinta agar tidak boleh terjadi lagi di tengah-tengah masyarakat.

"Ini seperti pembakaran manusia di Liliba itu dan juga seperti di Sorong. Nah, bagaimana polisi bisa mengatasi ini agar tidak boleh lagi terjadi. Karena ini manusia, kalau bakar hewan ya itu biasa," katanya.

Menanggapi itu Irwasda Polda NTT Kombes Pol. Zulkifli mengaku, tentunya kasus seperti itu masuk dalam tindakan kejahatan, sehingga polisi akan menindak tegas siapapun pelakunya.

Baca Juga: Susu Moringa Indonesia Jadi Asupan Penanganan Stunting Bagi Anak di Kota Kupang

Dia mengaku pihak kepolisian terus berupaya dengan cara sosialiasi Kambtibmas di tengah masyarakat agar selalu aman dan tentram.

Dirreskrimum Polda NTT Kombes Pol. Patar M.H. Silalahi mengakui hingga saat ini belum ditemukan pelakunya dan masih dalam penyelidikan Polresta Kupang Kota.

"Kasus ini masih dalam penyelidikan penyidik Polresta Kupang Kota, hasil DNA sudah keluar. Jadi kita terus mem-back up ini. Nanti perkembangan seperti apa kita akan sampaikan lewat pak Kabid Humas," ujarnya. ***