Terjadi Perlawanan saat Penangkapan Terduga Pembakar Kantor Distrik di Fakfak, Empat Pelaku Tewas

- Rabu, 13 September 2023 | 16:08 WIB
Polisi tembak mati empat terduka pelaku pembakaran kantor Distrik fakfak karena melawan. (Ilustrasi/pixabay.com)
Polisi tembak mati empat terduka pelaku pembakaran kantor Distrik fakfak karena melawan. (Ilustrasi/pixabay.com)

FAKFAK, VICTORYNEWS-Suasana dramatis dan menegangkan terjadi saat aparat keamanan hendak membekuk para terduga pelaku pembakaran kantos Distrik Fak-Fak,

Polisi terpaksa menembak mati empat orang dan menangkap tiga orang terduga pelaku yang terlibat dalam aksi pembakaran kantor distrik dan bangunan Sekolah Menengah Pertama Negeri 4 yang berada di Kramomongga, Fakfak, Papua Barat, Sabtu 9 September 2023.

Dilansir dari victorynews.id dari berbagai sumber, aksi pembakaran tersebut terjadi pada tanggal 15 Agustus 2023 yang mana dari aksi tersebut membuat Kepala Distrik Kramomongga, bernama Darson Hegemur, tewas dalam peristiwa itu.

Baca Juga: Gara-gara Makanan, Pria di Konawe Selatan Tega Bunuh Ibu Kandungnya Hingga Tewas

Keempat pelaku yang ditembak mati oleh polisi berinisial OH, NH, N, dan S, dan kabarnya jasad pelaku tengah berada di Rumah Sakit Umum Daerah Fakfak.

Sementara ketiga pelaku lainnya telah diamankan di Markas Kepolisian Resor Fakfak, ketiganya ditangkap di luar daerah Nembukteb.

Seorang polisi mengalami luka di bagian tangannya akibat perlawanan salah satu pelaku.

Saat ini polisi telah menetapkan 21 orang yang telah menjadi buron atas aksi pembakaran yang terjadi di Distrik Kramomongga Fakfak. 12 diantaranya sudah tertangkap, dan 5 orang di bantaranya telah tewas.

Kronologi penangkapan bermula ketika aparat mendapatkan informasi mengenai para buronan yang tengah berada di sebuah rumah di Kampung Nembukteb, Distrik Kramamongga.

Baca Juga: Inisiatif Sendiri, Penjabat Gubernur NTT Bertemu dengan DPRD NTT

Aparat mengepung rumah tersebut dan segera memberi sebuah tembakan peringatan.

Akan tetapi, para pelaku justru menyerang balik aparat dengan menggunakan senjata tajam bahkan mereka juga menggunakan granat.

Hingga membuat aparat merasa terancam akibat serangan para pelaku, sehingga terpaksa melakukan tindakan tegas.

Dari tindakan perlawanan tersebut, membuat keempat pelaku tewas di tempat.

Baca Juga: Resmikan Kedai Pramuka, Piter Manuk : Jadi Solusi Kebutuhan Atribut Pramuka di NTT

Halaman:

Editor: Yance Jengamal

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Demi Prabowo, SBY Siap Turun Gunung

Senin, 18 September 2023 | 15:54 WIB
X