Hukum Menjadi Hal Yang Dibahas AHY dalam Pidato Politiknya

JAKARTA, VICTORYNEWS- Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono menyoroti banyaknya persoalan hukum yang terjadi di tanah air.

Sorotan AHY itu disampaikan saat memberikan pidato politik di depan ribuan kader yang berada di lapangan tenis indoor, Senayan, Jakarta, Selasa (14/3/2023) siang.

Menurut AHY, banyaknya persoalan sosial akan menimbulkan ketidakpastian hukum. Sehingga rakyat harus berani bersuara lantang.

Baca Juga: Cegah Radikalisme dan Terorisme, BNPT Gelar Karakter ID dan Asik Bang

"Banyak persoalan akan menjadi pemicu terjadinya ketidakpastian hukum. Rakyat harus berani untuk bersuara lantang," tegas AHY.

Tidak hanya itu, putera dari Presiden ke enam Susilo Bambang Yudhoyono itu menyoroti beberapa hal yang menjadi fokus perhatian dirinya dan Partai Demokrat.

AHY menyoal kondisi ekonomi, UMKM, pendidikan, lapangan kerja, hutang luar negeri hingga menolak Sistem Pemilu Tertutup dan juga penundaan Pemilu 2024 mendatang.

Baca Juga: UNIK! Tujuh Kayu Bertuah di Indonesia yang Bisa Mendatangkan Rezeki dan Tangkal Hal Mistis

Untuk itu, Partai Demokrat harus hadir dan melakukan perbaikan hingga perubahan di berbagai sektor.

"Tidak kala pentingnya bagi rakyat kita, kita harus terus memperjuangkan perubahan dan perbaikan di berbagai sektor," ujarnya.

AHY mengaku sudah mendengar keluhan masyarakat di pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Jawa, Bali dan Nusa Tenggara terkait biaya pendidikan bagi golongan kurang mampu masih sangat terbatas.

Baca Juga: Ternyata Begini Cara Ketua Araksi NTT Saat Hendak Mendekati Subyek yang Ingin Diperas

"Sektor pertanian merupakan penyerap tenaga kerja yang terbesar di Indonesia. Ini yang perlu kita lihat bersama," cetusnya.

IMenjelang bulan suci Ramadhan tahun 2023, AHY mengajak seluruh kader Demokrat untuk menjadikan momentum itu sebagai sarana membantu rakyat yang memiliki kekurangan.