BEJAT! Seorang Kepala Sekolah dan Guru Di Madrasah Wonogiri Tega Cabuli 12 Siswinya

Seperti dilansir victorynews.id dari berbagai sumber, terdapat 12 siswi di Baturetno, Wonogiri yang menjadi korban pencabulan oleh guru mereka di sekolah tempat mereka menimba ilmu.

Kabarnya pelaku pencabulan adalah guru dan juga kepala sekolah.

Baca Juga: Komentar Vini Jr Setelah Tahu Kaptennya Karim Benzema Tinggalkan Real Madrid

Sampai saat ini kasusnya sedang diselidiki oleh Polres Wonogiri. Kabar pencabulan ini terkuak berkat adanya laporan dari 11 orang keluarga, yang mana anak mereka menjadi korban atas pencabulan tersebut.

AKBP Andi Muhammad Indra mengatakan, pihaknya tengah menindaklanjuti kasus tersebut lebih dalam.

Pihaknya juga sedang mengumpulkan barang bukti, saksi dan juga alat bukti untuk memberikan kepastian hukum bahwa laporan pelapor benar adanya.

Namun pihak Kapolres Wonogiri saat ini tengah kebingungan mengenai pemeriksaan kepada saksi.

Baca Juga: Pamit dari Real Madrid, Berikut Daftar Trofi Karim Benzema Selama Berseragam Los Blancos

Sebab para saksi tengah menjalani ujian akhir sekolah, akan tetapi pihak keluarga diimbau untuk menghadirkan saksi ahli untuk pemeriksaan lanjutan ke depannya.

Kapolres Wonogiri pada hari Sabtu tanggal 3 Juni 2023 telah menangkap dua orang pelaku pencabulan kepada siswi dan juga telah ditetapkan sebagai tersangka.

Dua orang tersangka itu adalah seorang kepala sekolah dan juga seorang guru yang mengajar di salah satu madrasah di Kecamatan Baturetno, Wonogiri, Jawa Tengah, Indonesia.

Mirisnya lagi, kedua orang tersebut adalah pelaku yang telah mencabuli 12 siswinya.

Baca Juga: Anak Nikita Mirzani Ancam Tak Pulang Indonesia

AKBP Andi juga menyebutkan inisial dari kedua pelaku, yang pertama pelaku yang berstatus kepala sekolah berinisial M berusia 47 tahun, dan yang kedua seorang guru berinisial Y berusia 51 tahun.