FAKTA! Ini Perbedaan Masa Kepemimpinan Presiden Jokowi dan Presiden SBY

BORONG, VICTORYNEWS - Tak terasa masa kepemimpinan dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi akan berakhir di tahun 2024 mendatang

Sejumlah publik figur melakukan perbandingan antara masa kepemimpinan Presiden Jokowi dan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY.

Dilansir victorynews.id dari YouTube Sahabat Angka dan Data Channel, Rabu (7/6/2023), inilah perbedaan pencapaian antara Presiden Jokowi dan SBY.

Baca Juga: Usai Serbu Mapolda NTT, Anak-anak PAUD Sonaf Soet Hinet Mengaku Puas

1. Pengelolaan anggaran pendapatan dan belanja negara.

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengungkapkan perbedaan mendasar dalam mengelola APBN di masa pemerintahan Jokowi dan SBY.

Menteri Sri Mulyani mengatakan bahwa saat dirinya menjadi menteri di masa pemerintahan SBY harga minyak dunia mengalami lonjakan dari 30 US Dollar per barel menjadi 90 US Dollar per barel hal ini membuat dompet pemerintah goyang karena subsidi yang harus diberikan membengkak.

Baca Juga: Terkenal Sebagai Sultan Andara, Ini Deretan Mobil Mewah Raffi Ahmad

Sedangkan di masa pemerintahan Jokowi harga minyak turun dari 90 US Dollar per barel mencari 30 US Dollar per barel. Hal ini membuat kementerian keuangan harus berjuang ekstra di masa pemerintahan SBY.

2. Produk domestik bruto

Produk domestik bruto atau PDB adalah total nilai produksi atau jasa yang dihasilkan oleh semua orang atau perusahaan dalam satu negara, nilai produk domestik bruto pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo naik 36,7 persen.

Sedangkan di masa pemerintahan Presiden SBY nilai produk domestik bruto Indonesia lebih unggul dari masa pemerintahan Presiden Joko Widodo yaitu naik hingga sebesar 66.83 persen. Hal ini membuat masa pemerintahan Presiden SBY lebih unggul dari segi PDB.

Baca Juga: BNN Provinsi NTT Musnahkan Barang Bukti: Ganja, Sabu, Tembakau Gorila

3. Pembangunan Infrastruktur

Di bidang pembangunan infrastruktur pengamat sekaligus direktur parameter politik Indonesia yaitu Adi Prayitno menilai pembangunan infrastruktur di masa pemerintahan Presiden Joko Widodo jauh lebih baik dibandingkan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.