Terminal Barang Internasional Motaain Harus Sediakan Lapak UMKM

ATAMBUA, VICTORYNEWS- Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan RI, Irjen Pol Hendro Sugiatno meresmikan Terminal Barang Internasional (TBI) di Motaain, Kabupaten Belu, Minggu (17/9).

Acara peresmian Terminal Barang Internasional Motaian bertepatan dengan Peringatan Hari Perhubungan Nasional  Tahun 2023 di Motaain, Kabupaten Belu, Minggu (17/9).

Irjen Pol Hendro Sugiatno menjelaskan, Indonesia memiliki tujuh Pos Lintas Batas, dan salah satunya Terminal Barang Internasional Motaain.

Baca Juga: FIFA Buka Pengajuan Akreditasi Media dan Non Media untuk Piala Dunia U17, Catat Waktunya

Hendro Sugiatno mengatakan, peresmian TBI Motaain itu bertujuan untuk memperlancar arus barang NKRI ke Negara Timor Leste dan sebaliknya.

"Tujuh Pos Lintas Batas tersebut salah satunya adalah Terminal Barang Internasional Motaain yang kita resmikan dan segera dioperasionalkan dengan tujuan memperlancar arus barang NKRI ke Negara Timor Leste dan sebaliknya," ungkap Dirjen Hendro.

Adapun enam TBI lain yang telah dibangun di perbatasan negara lainnya yaitu Entikong, Nanga Badau dan Aruk di perbatasan Kalimantan Barat dan Malaysia, Skow di perbatasan Papua dan Papua Nugini serta Wini dan Motamasin yang sedang dalam tahap proses pembangunan.

Baca Juga: Demi Kepentingan Masyarakat, Pelayanan Logistik Indonesia-Timor Leste Harus Meningkat

Menurut Dirjen Hendro, wilayah perbatasan menjadi garda terdepan yang memiliki sebuah kawasan terpadu.

"Bukan hanya TBI, tetapi sebuah kawasan yang bisa memenuhi kebutuhan masyarakat Motaain dan sekitarnya," jelas Dirjen Hendro.

Lebih lanjut Dirjen Hendro menuturkan, yang terpenting dari pembangunan infrastruktur ini adalah bermanfaat bagi masyarakat.

Baca Juga: Cocok Diminum saat Cuaca Panas! Begini Cara Membuat Es Kelapa Muda

TBI Motaain harus menyiapkan lapak khusus untuk masyarakat setempat untuk membangun Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).

“Yang lebih penting keberadaan Terminal ini dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar, makanya  saya sampaikan kepada Bupati ada ruang khusus bagi masyarakat Belu yang mau membuka tempat usaha UMKM. Saya yakin akan tumbuh ekonomi-ekonomi baru di sekitar Motaain ini” tegas Dirjen Hendro