SOE, VICTORYNEWS - Sebanyak 27 petani dari 16 kelompok tani Desa Fotilo, Kecamatan Amanatun Utara, Kabupaten TTS, dilatih cara membuat Pupuk Takasi.
Para petani yang mengikuti pelatihan Teknologi Tepat Guna (TTG) itu dilatih salah seorang inovator TTS Johanis Imanuel Baok.
Baca Juga: Meningkat, NTT Dapat Alokasi Pupuk Subsidi 55.662 Ton
Camat Amanatun Utara Meki Neno mengatakan hal itu kepada victorynews.id melalui sambungan telepon, Sabtu (29/1/2022).
Ia mengatakan, para peserta serius mengikuti pelatihan karena produksi pupuk takasi ini karena bisa digunakan untuk semua jenis tanaman.
Meki mengaku peserta pelatihan mendapat ilmu dari orang yang sudah tahu persis kondisi struktur tanah di TTS.
Baca Juga: Ironis! Petani Keluhkan Kelangkaan Pupuk, Serapan Pupuk Subsidi Tahun 2021 di NTT Rendah
“Kita belajar dan dapat ilmu cuma-cuma. Karena itu harus mampu produksi pupuk takasi sendiri,” ucapnya.
Jika berhasil, pemerintah akan mengalokasikan anggaran untuk meningkatkan produksi pupuk takasi di Amanatun Utara.
Artikel Terkait
Pupuk Tiada, Petani Fatukoa Menjerit
Polisi Usut Dugaan Mafia Pupuk Subsidi di Biboki Utara TTU
Peternak Babi di TTS Diminta Waspada, Virus ASF Diduga Muncul Kembali