OELAMASI, VICTORYNEWS - Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat mendorong gereja bersinergi dengan pemerintah desa hingga kabupaten dan juga TNI Radar Buraen di Kabupaten Kupang tanam kelor dan wujudkan tanam jagung panen sapi (TJPS).
"Kita dorong agar menanam dalam jumlah yang banyak karena marketnya tersedia," ucap Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat.
Gubernur NTT mengatakan itu saat peletakan batu pertama Gereja Siloam Retraen di Amarasi Selatan, Kabupaten Kupang, NTT, Minggu (5/6/2022).
Baca Juga: Wagub NTT Benarkan Yohana Lisapaly ditunjuk Jadi Plt Sekda
Menurut dia, dorongan itu dilakukan guna meningkatkan produksi para petani kemudian meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Amarasi.
Kelor memiliki nilai gizi yang sangat tinggi. Mengkonsumsi satu mangkok kelor sama halnya dengan mengkonsumsi 5 butir telur.
Gubernur NTT akan menyediakan apapun yang dibutuhkan oleh para petani, karena itu dia mendorong agar masyarakat mengembangkan kelor dan dan menggalang TJ PS.
Baca Juga: 2 dari 10 Pahlawan Lansia SIAP Berasal dari NTT, Komit Dukung Vaksinasi
Gereja, pemerintah, dan TNI dapat bersinergi dengan pemerintah dan masyarakat untuk menanam di lahan seluas 100 hektare.
Karena pemerintah saat ini tidak hanya mendorong petani untuk menanam, tetapi juga pemerintah memfasilitasi dari alat pertanian, sehingga pemasaran di lapangan.
"Kita menyediakan marketnya, sehingga saat petani sudah panen dan siap dijual," ujarnya.
Baca Juga: Mendikbud ristek Sebut Perguruan Tinggi di Indonesia Harus Bertransformasi
Dia meminta agar pemerintah Desa pemerintah Kecamatan dan TNI di Amarasi Selatan itu dapat berkolaborasi agar memanfaatkan lahan-lahan yang ada untuk produksi.***
Artikel Terkait
Gubernur NTT: Jadi Pemimpin Harus Mampu Merangkul dan Membangun untuk Semua
Kaya Potensi, Gubernur NTT Tantang IKA Bawa Perubahan untuk Kabupaten Kupang
Gubernur NTT: Membangun NTT Butuh Peran ASN yang miliki Disiplin yang Tinggi
Gubernur NTT Instruksikan para Bupati dan Sekda ke 'Padang'
Gubernur NTT : Gereja Harus Mendekatkan Program Pemerintah Kepada Masyarakat