Wakil Bupati Ende Minta Persoalan Kelangkaan Minyak Tanah Segera Diatasi

- Rabu, 24 Agustus 2022 | 19:07 WIB
Rapat Koordinasi yang dipimpin langsung Wabub Ende, Ericos Emanuel Rede terkait kelangkaan minyak tanah di Kabupaten Ende, Rabu (24/8/2022).  (victorynews.id/Son Bara)
Rapat Koordinasi yang dipimpin langsung Wabub Ende, Ericos Emanuel Rede terkait kelangkaan minyak tanah di Kabupaten Ende, Rabu (24/8/2022). (victorynews.id/Son Bara)

ENDE, VICTORYNEWS - Wakil Bupati Ende Ericos Emamuel Rede meminta kelangkaan minyak tanah yang terjadi sudah dua pekan di Kota Ende, Kabupaten Ende, Provinsi NTT segera diatasi.

Wakil Bupati Ende, Ericos Emanuel Rede kepada victorynews.id, usai memimpin rapat koordinasi, terkait kelangkaan minyak tanah di ruang kerja Wakil Bupati Ende, Rabu (24/8/2022) meminta semua pihak harus bersinergi agar stok minyak tanah dapat teratasi dengan baik. 

"Pemerintah tidak main-main dengan kondisi yang dihadapi masyarakat saat ini. Kita akan ambil tindakan tegas baik pencabutan izin bagi agen dan pangkalanbdan juga menempuh langkah hukum," kata Wakil Bupati Ende.

Baca Juga: Wacana Kenaikan Harga Pertalite, Jokowi : Harus Diperhitungkan dengan Hati-hati

"Siapapun dia yang terlibat penimbunan dan berspekulasi mendapatkan keuntungan besar, dengan mengorbankan masyarakat banyak akan kita tundak," Eric Rede.

Persoalan kelangkaan yang kini dialami lagi oleh masyarakat, sebut Wabub Eric Rede, sudah berulang kali terjadi. Persoalannya minyak tanah menjadi salah satu kebutuhan pokok masyarakat dan disubsidi oleh pemerintah harus didistrubusikan secara baik kepada masyarakat.

"Tadi kita sudah mendengarkan penyampaian dari pihak Pertamina dan agen minyak tanah. Menurut mereka tidak ada persoalan soal pendistribusian ke masyarakat," ujarnya.

Dia menyatakan, jumlah yang didistibusi sesuai permintaan ke Pertamina dan yang dikeluarkan Pertamina.

"Benang kusut ini harus diurai sehingga tidak terjadi lagi persoalan yang sama di kemudian hari," ungkapnya. 

Baca Juga: Kementerian PUPR segera Teken Kontrak Lima Proyek Pembangunan Infrastruktur di IKN Nusantara

Dia mengatakan, tim satgas harus pro aktif bekerja, menjawab keluhan masyarakat. Jika kondisi terus berlanjut, Pemerintah akan meminta Aparat Penegak Hukum(APH) untuk mengusut tuntas terkait kelangkaan minyak tanah.

"Kalau kondisi terus terjadi, kita akan bersama APH untuk mengusut tuntas terkait kelangkaan minyak tanah. Proses hukum menjadi titi terakir dan tidak ada tawar menawar lagi. Siapapun dia jika terbukti terlibat maka akan kita ambil tindakan tegas." pungkas Eric Rede.

Sementara itu, Kapolres Ende, AKBP Andre Librian, yang dikonfirmasi melalui pesan singkat, mengatakan, saat ini aparat sedang memantau langsung baik di agen pangkalan dan dilapangan. Jika ada indikasi penggelembungan akan ditindak tegas.

"Kita masih pantau kondisi lapangan, kita akan lidik terkait situasi kelangkahan minyak tanah. Jika ada pihak yang terlibat dan berdampak pada kelangkaan minyal tanah bagi masyarakat akan kita tindak," tegas AKBP. Andre Librian.

Baca Juga: Anies Baswedan Gratiskan Pajak Bumi Bangunan 1,2 Juta Rumah di Jakarta

Halaman:

Editor: Polce Siga

Tags

Terkini

X