Pengerjaan Proyek Jalan Lapen Senilai Rp2,7 M di Malaka Diduga Asal Jadi

- Selasa, 17 Januari 2023 | 23:42 WIB
Kondisi jalan di Desa Kapitan Meo - Oenaek, Kecamatan Laenmanen, Kabupaten Malaka, NTT yang sudah terkelupas, padahal baru selesai dikerjakan pada Desember lalu. (victorynews.id/Wilfrid Wedi)
Kondisi jalan di Desa Kapitan Meo - Oenaek, Kecamatan Laenmanen, Kabupaten Malaka, NTT yang sudah terkelupas, padahal baru selesai dikerjakan pada Desember lalu. (victorynews.id/Wilfrid Wedi)

BETUN, VICTORYNEWS - Pengerjaan proyek Jalan Desa strategis ruas jalan Desa Kapitan Meo - Oenaek, Kecamatan Laenmanen, Kabupaten Malaka, NTT sepanjang 2,2 kilometer dengan status lapisan penetrasi (Lapen) terkesan asal jadi.

Pengerjaan ruas jalan desa tersebut menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDTT) Tahun Anggaran 2022 senilai Rp2,7 miliar.

Mirisnya, selain tak ada bahu jalan, belum sebulan dinikmati oleh masyarakat ruas jalan tersebut sudah rusak dan kondisi aspalnya sudah mulai terkelupas dan retak.

Baca Juga: RIP! Duta Besar Indonesia untuk Italia Meninggal Dunia

Pantauan victorynews.id, akhir pekan kemarin, di lokasi mulai dari Dusun Fafoik A, Desa Oenaek terlihat beberapa titik ruas jalan yang sudah terkelupas.

Ada seorang operator sedang duduk di mini asphalt roller sembari menanti pekerja menyiram aspal pada ruas jalan tersebut.

Ada tiga wadah aspal sedang dalam proses pemasakan, ada dua unit motor plat merah sedang parkir di pinggir jalan tersebut.

Baca Juga: TERBARU!! Jadwal Kapal Ferry dan Kapal Cepat Rabu 18 Januari 2023, Ada 12 Kapal, Termasuk Kupang-Ende

Sementara di Dusun Fafoik B, ada belasan titik yang sudah terkelupas dan siap untuk ditambal.

Penyebabnya, jalan sepanjang 2,2 kilometer tersebut diduga tidak memiliki bahu jalan, sehingga saat hujan turun kondisi aspalnya mudah terkelupas dan retak.

Melihat, kondisi jalan yang belum sebulan dinikmati oleh masyarakat, wartawan victorynews.id. mencoba melintasi ruas jalan tersebut dengan berjalan kaki ternyata kondisi jalan yang baru disiram aspal belum sebulan nampaknya sudah lembek dan retak.

Baca Juga: WASPADA! Gempa 4,7 Magnitudo Guncang Ruteng, BMKG : Tak Berpotensi Tsunami

Ketebelan aspalnya juga sangat tipis. Pengendara yang melintasi jalan itu pun nyaris celaka akibat jalan yang berlubang itu.

Warga setempat, Rius Manek mengaku, pengerjaan ruas jalan itu baru selesai dikerjakan pada Desember lalu.

Halaman:

Editor: Paschal Seran

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Oknum Wartawan FN Bantah Peras MT

Senin, 20 Maret 2023 | 21:44 WIB
X