Hari Ini Pantau Ruas Jalan Kapitan Meo - Oenaek, Begini Penjelasan Wakil Ketua II DPRD Malaka

BETUN, VICTORYNEWS - DPRD Malaka, Kabupaten Malaka, NTT langsung bertindak terkait laporan warga tentang kualitas pengerjaan jalan Kapitan Meo-Oenaek di Kecamatan Laenmanen.

Hari ini, Rabu (18/1/2023), DPRD Malaka akan melakukan pemantauan terhadap ruas jalan yang dilaporkan warga itu.

Hal ini diungkapkan Wakil Ketua II DPRD Malaka Hendrikus Fahik kepada victorynews.id, Selasa (17/1/2023).

Baca Juga: Pengerjaan Proyek Jalan Lapen Senilai Rp2,7 M di Malaka Diduga Asal Jadi

Dia mengatakan, berdasarkan infromasi dari masyarakat bahwa pengerjaan ruas jalan Kapitan Meo-Oenaek di Kecamatan Laenmanen belum sebulan sudah rusak.
.
"Sehingga kita agendakan dalam Badan Musyawarah(Banmus). Jadi, besok (hari ini) saya bersama anggota Komisi III akan melakukan pemantauan di lokasi karena sesuai laporan dari masyarakat ruas jalan tersebut dikerjakan pada tahun lalu tapi sudah rusak kembali," jelasnya.

Baca Juga: Ramalan Shio Hari Ini Rabu 18 Januari 2023: Shio Kerbau Pamer Kekuatan, Shio Kuda Perhitungkan Keuangan

Menurut Hendrik, dalam kunjungan ini, pihaknya akan membawa serta Dinas Pekerjaan Umum yang mengerjakan ruas jalan itu.

"Nanti, hasil dari kunjungan kerja itu kita akan tindaklanjuti dalam bentuk apakah kita akan bersurat kepada Dinas Pekerjaan Umum, Penjabat Pembuat Komitmen (PPK) kontraktor ataukah ada tingkatan lain misalnya kita gelar rapat dengar pendapat (RDP) bersama Dinas teknis terkait," ungkapnya.

Baca Juga: RIP! Duta Besar Indonesia untuk Italia Meninggal Dunia

Menurutnya, pemantauan itu dilakukan sebagai salah satu tugas pengawasan DPRD Malaka.

"Pengawasan itu adalah kita melihat kembali terkait dengan anggaran yang sudah kita setujui itu. Program itu jalan baik atau tidak," tukasnya.

Baca Juga: WASPADA! Gempa 4,7 Magnitudo Guncang Ruteng, BMKG : Tak Berpotensi Tsunami

Sebelumnya diberitakan, ruas jalan Kapitan Meo-Oenaek baru selesai dikerjakan pada Desember 2022 lalu. Akan tetapi belum sampai sebulan, jalan itu sudah terkelupas.

Meski masih dalam pemerliharaan, kualitas pengerjaan jalan itu dipertanyakan.***