SAYA adalah seorang guru SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) yang setiap hari menghadapi anak-anak generasi milenial.
Menghadapi generasi muda zaman now tidak semudah yang saya bayangkan.
Ada-ada saja masalahnya. Saya bingung bagimana cara untuk menyadarkan mereka bahwa hidup yang akan mereka hadapi masih panjang.
Apalagi, untuk meraih keberhasilan dan kesuksesan diperlukan pengorbanan dan kerja keras.
Untuk mencapai itu, yang paling mendasar adalah soal perilaku atau attitude.
Sejak tahun 2009 saya mengajar tapi masih menjadi pertanyan dan pekerjaan rumah buat saya, yaitu bagaimana cara untuk memperbaiki attitude mereka untuk menjadi lebih baik.
Berbagai macam cara dan metoda sudah coba saya terapkan berdasarkan pengalaman mengajar yang saya dapatkan sejak 2008 tapi belum membuahkan hasil yang maksimal.
Baca Juga: Rote Ndao dan Manggarai Timur Juara Duta Genre NTT Tahun 2022
Mencoba mencari penyelesaian dengan berhubungan dengan teman-teman yang berdomisili di lain tempat yang juga seprofesi guru terutama teman-teman satu almamater saya Universitas Negeri Jakarta.
Artikel Terkait
Eksistensi Peran Perempuan Milenial Sangat Nyata dalam Membangun Bangsa
Pemuda-Pemudi Milenial Elistism NTT Ajari Nelayan Bipolo Budidaya Kepiting
Pikat Milenial, Museum Perlu Ikuti Perkembangan Zaman
Bursa Efek Indonesia Klaim 80 Persen Investor Adalah Milenial
Maju Dari Jalur Indenpenden, Teman Jeriko Ajak Milenial Minum Kopi Gratis Sambil Kumpul KTP