UNIK!! Ambulans Listrik Pertama di Indonesia Hadir di IIMS 2023

JAKARTA,VICTORYNEWS – Ajang Indonesia International Motor Show atau IIMS tahun 2023 resmi digelar di JIExpo Kemayoran Jakarta.

IIMS tahun 2023 yang menjadi acara tahunan yang dihgelar di JIExpo Kemayoran itu mulai dibuka pada 16 Februari dan rencananya akan berakhir pada 29 Februari 2023.

Untuk masuk di arena IIMS tahun 2023 di JIExpo Kemayoran, Anda cuman diwajibkan membayar karcis masuk sebesar Rp 45.000-Rp 80.000/orang.

Baca Juga: PT PLN Hadirkan Mobil Listrik, Begini emudahan Bagi Pengemudi di Indonesia

Menariknya, seperti dikutip victorynews.id dari TV One, Senin (20/2/2023) sian, dalam IIMS tahun 2023 DFSK menghadirkan ambulans listrik pertama berbasis DFSK Gelora E yang dipamerkan di booth A10 JIExpo Kemayoran Jakarta.

Marketing Head PT Sokonindo Automobile, Achmad Rofiqi mengatakan, pengembangan DFSK Gelora E Ambulans ini dilakukan secara khusus dengan menggandeng Cahaya Kurnia Mandiri (CKM) sebagai karoseri khusus untuk kendaraan ambulans.

Penunjukan CKM tidak terlepas dari kemampuan dan reputasinya sebagai pembuat kendaraan ambulans, serta menjaga kualitas yang ditawarkan kepada konsumen tetap terjaga.

Baca Juga: Putra Presiden Jokowi Gibran Coret Rencana Mobil Listrik untuk Kendaraan Dinas, Ini Alasannya!

Saat ini terdapat dua ambulans yang beroperasi di Indonesia sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya. 2 ambulans itu yakni ambulans gawat darurat dan ambulans transportasi.

Masing-masing ambulans memiliki fungsi berbeda sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan.

Ambulans gawat darurat, unit ini harus memiliki peralatan resusitasi, monitor diagnostik, defibrilator dan alat-alat operasi ringan.

Baca Juga: Wuling Motors Siapkan 300 Mobil Listrik untuk Dukung KTT G20 di Bali

Ambulans gawat darurat juga memiliki syarat-syarat penggunaan dan mekanisme dokumentasi rutin yang harus dilakukan, dan penggunaan ambulans ini dikhususkan bagi pasien-pasien yang dalam kondisi gawat darurat.

DFSK Gelora E sendiri didukung dengan pengisian fast charging sebanyak 20 – 80% hanya membutuhkan waktu 80 menit, dengan jarak tempuh berkendara hingga 300 kilometer. Sedangkan untuk pengisian reguler,