NEW YORK, VICTORYNEWS--Menparekraf RI Sandiaga Uno mengatakan meski masih di tengah pandemi Covid-19, Indonesia terus berupaya membangkitkan sektor pariwisata yang sempat terpuruk di awal pandemi.
Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan, pandemi Covid-19 memberikan dampak yang besar terhadap industri pariwisata dunia.
Pandemi Covid-19 membuat pergerakan turis internasional ke Indonesia turun 73 persen dibanding dari level pra-pandemi tahun 2019.
Dampaknya bahkan menjadi semakin besar karena pariwisata memiliki dampak lanjutan pada sektor lain.
Baca Juga: Misteri Ratusan Tahun Sebuah Pulau Muncul di Perbatasan Australia, tapi Tak Terlihat oleh Kasat Mata
Namun, saat ini Indonesia mulai bangkit begitu pula dari sektor pariwisata.
Bahkan, kata Sandiaga Uno, Indonesia saat ini menjadi acuan dunia dalam penanganan pandemi Covid-19 dan keberhasilan dalam membangkitkan sektor pariwisata setelah dua tahun dihantam pandemi.

"Indonesia diberikan penghargaan dalam penanganan pandemi COVID-19 dan kebangkitan dari pariwisata kita yang berbasis pariwisata berkualitas, berbasis komunitas, dan berkelanjutan. Ini adalah penopang kebangkitan ekonomi kita, penopang penciptaan peluang usaha, dan pembuka lapangan kerja seluas-luasnya," ujar Sandiaga Uno dalam sambutannya pada 'High-level Thematic Debate on Tourism' yang diadakan oleh United Nations General Assembly di UN General Assembly Hall, New York, Amerika Serikat, Rabu (4/5/2022) waktu setempat dikutip dari laman kemenparekraf.go.id.
Baca Juga: Dimulai 8 Mei, Hendra Setiawan dan Nita Violina Jadi Kapten Tim Thomas dan Uber
Artikel Terkait
Sandiaga Uno Yakin NTT Jadi Contoh Provinsi Peduli Budaya
Menteri Sandiaga Uno Rangsang Desa Detusoko Barat di NTT Jadi Desa Kreatif demi Ekonomi Bangkit
Dorong UMKM Lokal, Kemenpraf Sandiaga Uno Sebut jangan Rohali, Rihana dan Rojali
Sandiaga Uno: Industri Esport Jadi Pilar Penciptaan Lapangan Pekerjaan dan Pertumbuhan Ekonomi
Janji Datangkan Sandiaga Uno, PB PRSI Tantang PRSI NTT Gelar Event Renang Terbuka